28 Feb 2020 08:00 WIB
Ternyata Menghentikan Cegukan Mudah Sekali
Merasa malu karena tiba-tiba mengalami cegukan padahal sedang meeting dengan si bos atau justru klien? Hampir sebagian besar orang, baik yang tua maupun muda pasti pernah mengalami cegukan, termasuk bayi yang masih berada di dalam kandungan sang ibu.
Cegukan merupakan suatu keadaan di mana otot diafragma mengalami kontraksi tanpa disadari atau dengan kata lain kram. Saat otot diafragma kram, maka ruang pita suara pun akan menutup, sehingga terjadilah cegukan.
Cegukan biasanya hanya berlangsung singkat, akan tetapi bila cegukan berlangsung untuk waktu yang lama atau menetap, maka cegukan dapat merupakan gejala dari adanya suatu gangguan kesehatan yang serius.
Baik pria maupun wanita dapat mengalami cegukan, tetapi pria biasanya lebih sering mengalami cegukan yang berlangsung selama lebih dari 48 jam.
Apa Penyebab Cegukan?
Pada sebagian besar kasus cegukan tidak ditemukan penyebab yang jelas. Walaupun demikian, terdapat beberapa hal yang seringkali menyebabkan terjadinya cegukan seperti:
Makan terlalu cepat sehingga ada udara yang tertelan bersama dengan makanan
Makan terlalu banyak (terutama makanan pedas atau berlemak) atau minum terlalu banyak (teruama minuman bersoda atau minuman beralkohol). Keduanya akan membuat lambung meregang dan mengiritasi diafragma
Berbagai jenis penyakit atau gangguan kesehatan yang mengiritasi saraf yang mengatur gerakan diafragma seperti gangguan hati, radang paru-paru (pneumonia), atau berbagai gangguan paru lainnya
Baru saja melakukan tindakan pembedahan pada perut
Stroke atau tumor otak yang mengenai batang otak
Gangguan kesehatan kronis seperti gagal ginjal
Mengkonsumsi beberapa jenis obat-obatan yang memang memiliki efek samping cegukan seperti obat lambung, obat penenang (golongan benzodiazepin), levodopa, dan nikotin
Perubahan suhu udara secara tiba-tiba
Rasa takut atau senang
Baca juga: Tips Mudah Untuk Mengatasi Stress
Bagaimana Cara Menghentikan Cegukan?
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menghentikan cegukan adalah dengan menahan napas, yang bertujuan untuk meningkatkan kadar karbondioksida di dalam tubuh, sehingga otot-otot diafragma menjadi lebih rileks dan cegukan pun berhenti.
Cara lainnya yang dapat digunakan untuk mengatasi cegukan adalah dengan menstimulasi daerah hidung dan tenggorokan, serta menstimulasi saraf vagus dengan melakukan beberapa hal di bawah ini:
Minum segelas air putih
Dibuat terkejut
Menghisap lemon atau mengkonsumsi makanan asam
Berkumur
Bila cegukan telah berlangsung cukup lama dan tidak juga berhenti dengan menggunakan beberapa metode di atas, maka dokter biasanya akan memberikan beberapa jenis obat-obatan untuk mengatasinya seperti klorpromazin, haloperidol, dan metoklopramid.
Kapan Hubungi Dokter?
Sebagian besar kasus cegukan biasanya dapat hilang dengan sendirinya setelah sejangka waktu dan jarang membahayakan jiwa penderita. Akan tetapi, bila cegukan telah berlangsung lebih dari 3 jam atau mengganggu tidur atau kebiasaan makan Anda, maka jangan ragu untuk segera menghubungi dokter Anda.
Segera cari pertolongan medis bila cegukan yang Anda alami juga disertai dengan beberapa gejala di bawah ini, yaitu:
Nyeri perut
Demam
Sesak napas
Muntah
Batuk darah
Tenggorokan terasa penuh
Bisakah Cegukan Dicegah?
Cegukan tidak selalu dapat dicegah, akan tetapi menghindari beberapa hal di bawah ini dapat membantu mencegah terjadinya cegukan:
Makan berlebihan
Makan terlalu cepat
Minum terlalu banyak
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter kami di fitur https://dokter.id/tanya-dokter"> Tanya dokter sekarang .
Sumber: medicinenet