02 Oct 2017 15:00 WIB
Ganja Sebabkan Resiko Kelahiran Prematur Dua kali Lipat
Wanita yang menghisap ganja dapat meningkatkan resiko melahirkan bayi prematur sebanyak dua kali lipat, menurut penelitian internasional.
Kelahiran sebelum waktunya atau kelahiran prematur, paling tidak tiga minggu sebelum waktu kelahiran seharusnya, dan hal ini dapat mengancam kesehatan bayi, menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi dan meningkatkan kemungkinan keatian di kehidupan selanjutnya yang disebabkan oleh penyakit jantung dan diabetes.
Sebuah studi yang menyertakan 3.000 wanita hamil yang mempunyai faktor resiko untuk melahirkan prematur yaitu the journal Public Library of Science ONE reports.
Tim peneliti yang dipimpin oleh professor Gus Dekker dari the University of Adelaide's Robinson Institute, menemukan bahwa resiko terbesar untuk kelahiran prematur yang spontan termasuk riwayat keluarga terkait dengan berat badan bayi yang rendah, penggunaan ganja selama masa kehamilan, riwayat pre-eklamsia, perdarahan pervaginal dan diabetes tipe 1 dan 2.
Tim peneliti juga menemukan bahwa resiko terbesar yang terbesar yang melibatkan pecahnya membran secara prematur termasuk hipertensi sedang, diabetes gestasional, pengobatan hormon kesuburan, indeks masa tubuh kurang dari 20.
Professor Gus Dekker mengatakan studi yang dilakukan timnya menemukan bahwa faktor resiko dapat bervariasi pada banyak orang tergantung pada kondisi kesehatan dan riwayat kesehatannya.Sumber: healthmeup