14 Dec 2018 16:00 WIB
Mengenal Apa Itu Bronkitis ? (Jenis, Penyebab dan Gejala)
Bronkitis merupakan suatu penyakit saluran pernapasan yang disebabkan oleh peradangan dinding bronkus di dalam paru-paru. Iritasi pada dinding bronkus ini akan berkembang menjadi pembengkakan dan mengakibatkan penyempitan atau bahkan tertutupnya saluran pernapasan yang sangat kecil di dalam paru-paru. Hal ini menyebabkan timbulnya gejala batuk berdahak dan sesak napas. Penderita asma juga dapat mengalami bronkitis bersamaan dengan asma yang disebut dengan bronkitis asmatika.
Terdapat dua macam bronkitis, yaitu bronkitis akut, di mana infeksi berlangsung selama 1-3 minggu dan bronkitis kronik, di mana infeksi berlangsung selama setidaknya 3 bulan dalam setahun selama 2 tahun berturut-turut.
Bronkitis Akut
Bronkitis akut seringkali menimbulkan batuk berdahak yang kadang juga disertai oleh infeksi saluran pernapasan atas. Pada sebagian besar kasus, infeksi ini disebabkan oleh virus dan terkadang oleh bakteri.
Bronkitis akut merupakan suatu gangguan yang sering terjadi. Keadaan ini dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat dan dini. Bila anda memiliki kesehatan yang baik, maka peradangan bronkus akan mereda dan bronkus kembali normal dalam waktu beberapa hari kemudian. Akan tetapi, bila anda merupakan seorang perokok, maka kesembuhan akan lebih lama tercapai. Rokok merusak suatu sel kecil yang berbentuk seperti rambut (silia) di dalam paru-paru yang berfungsi untuk membuang kotoran, iritan, dan produksi lendir yang berlebihan.
Jika anda terus merokok, maka kerusakan silia ini dapat mengganggu fungsi silia yang dapat meningkatkan resiko terjadinya bronkitis kronik. Pada beberapa perokok berat, dinding bronkus tetap meradang dan silia pun berhenti berfungsi. Akibatnya terbentuk suatu endapan lendir yang membuat paru-paru lebih mudah terkena infeksi oleh virus maupun bakteri, yang bila terus berlangsung dalam waktu lama akan menyebabkan kerusakan permanen pada saluran pernapasan anda yang disebut dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Bila anda mengalami gejala yang berat atau menetap, demam tinggi, atau batuk darah maka segera hubungi dokter anda. Selain itu, segera cari pertolognan medis bila anda mengalami kesulitan bernapas atau nyeri dada.
Bronkitis Kronik
Bronkitis kronik merupakan suatu gangguan berat yang berlangsung dalam jangka waktu lama dan memerlukan pengobatan teratur. Bronkitis kronik merupakan salah satu jenis PPOK. Jenis PPOK lainnya adalah emfisema. Kedua jenis PPOK ini menyebabkan kesulitan bernapas pada penderitanya.
Bronkitis kronik meningkatkan resiko terjadinya gangguan jantung dan berbagai penyakit serta infeksi paru berat. Oleh karena itu, anda sebaiknya memeriksakan diri anda secara teratur pada dokter anda.
Penyebab
Bronkitis Akut
Secara umum, bronkitis akut disebabkan oleh infeksi paru. Sekitar 90% di antaranya merupakan akibat infeksi virus. Serangan berulang dari bronkitis akut dapat membuat bronkus melemah dan teriritasi dalam waktu lama yang dapat menyebabkan terjadinya bronkitis kronik.
Bronkitis Kronik
Bronkitis kronik paling sering ditemukan pada penambang batu bara, petani, tukang besi, dan orang lainnya yang pekerjaannya berhubungan dengan paparan debu dan asap. Polusi udara juga dapat menyebabkan terjadinya bronkitis kronik.
Akan tetapi, penyebab utama dari bronkitis kronik adalah merokok yang mengiritasi bronkus dan mengakibatkan produksi lendir berlebihan. Gejala bronkitis kronik juga dapat diperburuk oleh tingginya kadar sulfur dioksida dan polutan lainnya di udara.
Gejala
Bronkitis Akut
Gejala bronkitis akut yang dapat ditemukan adalah:
Batuk berdahak yang menetap selama 5 hari atau lebih
Dahak berwarna jernih, kuning, putih, atau hijau
Tanpa demam, akan tetapi demam yang tidak terlalu tinggi dapat kadang terjadi
Rasa nyeri di dada
Bila disertai demam (suhu mencapai 38°C) dan adanya gejala gangguan umum, seperti hilangnya nafsu makan, nyeri otot di seluruh tubuh, maka hal ini dapat disebabkan oleh pneumonia. Pada pneumonia diperlukan pemberian antibiotika.
Bronkitis Kronik
Gejala yang dapat ditemukan pada bronkitis kronik adalah:
Batuk menetap yang disertai dengan dahak berwarna jernih, kuning, putih, atau hijau yang berlangsung selama setidaknya 3 bulan dalam satu tahun selama 2 tahun berturut-turut
Mengi (suara napas berbunyi ngik-ngik) dan sesak napas (kadang)
Merasa sangat lelah
Apakah Saya Mengalami Bronkitis ?
Pada bronkitis akut, dokter dapat segera menentukan diagnosa setelah menanyakan keluhan anda dan pemeriksaan fisik paru-paru anda. Akan tetapi, pada bronkitis kronik dokter memerlukan pemeriksaan penunjang untuk memastikan diagnosanya, seperti foto rontgen dada dan pemeriksaan fungsi paru.
Sumber: webmd