Orang tua dari seorang remaja di Texas, Amerika Serikat, yang meninggal karena robeknya pembuluh darah besar yang menuju ke pankreasnya hanya 2 jam setelah mengeluh nyeri perut pada perawat di unit kesehatan sekolahnya (UKS) sekarang ini bertujuan untuk mencari tahu apa yang menyebabkan pembuluh darah tersebut robek sehingga orang tua lainnya tidak perlu mengalami apa yang mereka alami.
Josh Gray, 17 tahun, sedang berada di sekolahnya di Dawson High School hari Selasa lalu saat ia mulai mengalami nyeri perut. Dokter yang memeriksanya menemukan bahwa kedua pembuluh darah arteri utama yang menuju ke pankreas Gary dan pankreasnya sendiri robek, yang menyebabkan terjadinya perdarahan hebat di dalam perutnya.
Sang ibu masih mengingat pagi itu seperti biasanya, Gary berangkat ke sekolahnya, tampak bahagia, tetapi kemudian mengeluh nyeri perut dan dalam waktu 2 jam ia sudah tidak ada lagi di dunia ini.
Hingga saat ini para ahli masih mencari tahu apa penyebab dari robeknya pembuluh darah pankreas dan pankreas itu sendiri. Orang tua Gary sekarang ini sedang menggalang dana untuk mendanai penelitian tersebut. Mereka berharap mereka dapat menemukan obat dari penyakit langka ini.
Baca juga: Beberapa Wabah Paling Mematikan Dalam Sejarah Manusia
Sang ibu mengatakan bahwa ia tidak akan berhenti berhubungan dengan teman-teman anaknya tersebut dan ia masih dapat melihat Gary hidup di dalam diri teman-temannya tersebut.
Salah seorang temannya mengatakan bahwa ia akan selalu mengingat Josh. Ia mengatakan bahwa Josh menyukai semua orang apa adanya dan menerima mereka apa adanya. Saat bersama dengan Josh, setiap orang dapat menjadi dirinya sendiri tanpa perlu berpura-pura karena ia akan menyukai orang tersebut apa adanya.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter kami di fitur Tanya dokter sekarang.
Sumber: foxnews