Gangguan insomnia kronik merupakan suatu keadaan di mana seseorang mengalami kesulitan memulai tidur atau tetap tertidur atau terbangun lebih awal daripada waktu yang diinginkan walaupun memiliki waktu tidur yang cukup yang terjadi dalam waktu yang lama.
Gejala insomnia lainnya adalah kecemasan mengenai tidur, mudah marah, mengantuk di siang hari, sulit berkonsentrasi, gangguan saluran pencernaan, dan nyeri kepala.
Insomnia kronik biasanya diatasi dengan terapi kombinasi antara perubahan gaya hidup (menghindari konsumsi kafein, minuman beralkohol, dan berhenti merokok; berolahraga secara teratur; makan teratur; memiliki rutinitas tidur yang menenangkan) dan terapi perilaku kognitif.
Selain itu, perhatian dan dukungan dari orang-orang di sekitar anda yang tidak mengalami gangguan tidur di malam hari juga penting. Jika seseorang yang anda kenal atau dekat dengan anda mengalami gangguan tidur, maka berhentilah mengatakan berbagai hal di bawah ini.
1. "Tenang Saja"
Menurut seorang ahli, hal yang terburuk yang dapat anda katakan pada seseorang yang sedang khawatir adalah "tenang saja" karena hal ini percuma sebab mereka tidak dapat merasa tenang. Hal ini justru akan membuat mereka semakin khawatir karena mereka tidak dapat tidur bukan karena sedang mengkhawatirkan sesuatu atau karena tidak berusaha untuk tidak memikirkan sesuatu, tetapi karena mereka memang tidak dapat menghilangkan pikiran tersebut atau karena mereka memang tidak dapat tidur.
2. "Kurang Tidur Akan Membunuhmu!"
Walaupun kurang tidur memang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, akan tetapi memberitahukan kepada orang yang mengalami insomnia mengenai berbagai efek buruk ini dapat membuat mereka semakin khawatir, yang justru dapat membuat mereka semakin sulit tidur.
3. Atasi Kebiasaan Mengorok Anda
Jika anda memiliki kebiasaan mengorok dan pasangan anda saat ini mengalami gangguan tidur atau sulit tidur karenanya, maka mungkin sudah saatnya anda mencari pertolongan medis. Bila anda tidak mengalami gangguan kesehatan apapun seperti batuk atau sindrom tidur apneu atau gangguan pernapasan lainnya yang membuat anda mengorok, maka cobalah untuk tidur dengan posisi menyamping daripada terlentang untuk mengatasinya.
4. "Aku Terlalu Sibuk Untuk Mengurus Masalah Insomniamu!"
Pasangan anda tentu mengetahui betapa sibuknya anda dengan berbagai pekerjaan yang harus anda lakukan mulai dari mengurus rumah, mengurus anak, hingga masalah pekerjaan. Akan tetapi, hal ini bukan berarti pasangan anda tidak sibuk dan tidak membutuhkan tidur. Bantu dan dukunglah pasangan anda untuk mengurangi rasa cemasnya dan bukannya menambahkan rasa khawatirnya dengan pernyataan negatif seperti "aku terlalu sibuk untuk mengurus masalah tidurmu!"
5. "Apa yang Harus Kamu Khawatirkan?"
Setiap orang tentu memiliki masalahnya sendiri, yang tentunya tidak mungkin anda ketahui seluruhnya. Oleh karena itu, jangan mengatakan bahwa kekhawatiran mereka tidaklah beralasan atau tidaklah penting karena hal ini justru dapat membuat mereka semakin frustasi dan semakin sulit tidur.
6. "Konsumsilah Pil Tidur!"
Seperti halnya semua obat-obatan lain, mengkonsumsi obat atau pil tidur dalam jangka waktu lama tentunya akan berdampak negatif bagi kesehatan anda. Segera hubungi dokter anda untuk mengatasi masalah tidur anda dan jangan mengkonsumsi obat tidur tanpa persetujuan dokter anda.
7. "Aku Juga Sulit Tidur Semalam"
Anda mungkin berniat baik dan berusaha menunjukkan simpati anda dengan mengatakan bahwa anda juga sulit tidur semalam, akan tetapi insomnia bukan hanya sekedar kesulitan tidur biasa, insomnia merupakan suatu gangguan kesehatan yang dapat membahayakan kesehatan penderitanya dan memerlukan penanganan segera.
Sumber: huffingtonpost