Para ahli gizi di Amerika menemukan bahwa rempah-rempah yang mengandung banyak antioksidan dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan berbagai lemak berbahaya di dalam darah, sehingga juga dapat menurunkan resiko terjadinya gangguan jantung pada penderita diabetes.
Kadar trigliserida di dalam darah biasanya meningkat setelah seseorang mengkonsumsi makanan tinggi lemak, yang tentu saja dapat meningkatkan resiko terjadinya gangguan jantung.
Para peneliti menemukan bahwa mencampurkan sejumlah rempah-rempah yang mengandung banyak antioksidan ke dalam makanan ternyata dapat menurunkan kadar trigliserida hingga 30% dibandingkan dengan hanya mengkonsumsi makanan tersebut saja.
Beberapa jenis rempah-rempah yang dimaksud di atas adalah bubuk bawang putih, rosemary, oregano, kayu manis, cengkih, paprika, kunyit, jahe, dan lada hitam.
Berbagai penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa kayu manis dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan berbagai jenis lemak darah lainnya.
Pada penelitian ini, para peneliti menguji hasil penelitian sebelumnya tersebut dengan menyiapkan makanan pada 2 hari terpisah bagi 6 orang pria yang berusia di antara 30-65 tahun, yang memiliki berat badan berlebih tetapi dengan keadaan kesehatan yang baik.
Menu makanan yang dihidangkan selama 2 hari tersebut adalah sama, yaitu terdiri dari ayam, roti, dan biskuit. Yang berbeda di antara makanan tersebut adalah para peneliti menambahkan 2 sendok makan rempah-rempah kaya antioksidan pada salah satu hari.
Para peneliti kemudian mengamati para peserta penelitian selama 3 jam setelah makan dan mengambil contoh darah para peserta penelitian setiap 30 menit. Hasil pemeriksaan ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas antioksidan di dalam darah hingga 13% setelah para pria mengkonsumsi makanan yang mengandung rempah-rempah tersebut, yang dapat menurunkan resiko terjadinya gangguan jantung dan pembuluh darah serta gangguan kesehatan lainnya yang berhubungan dengan tingginya kadar lemak di dalam darah.
Sumber: newsmaxhealth