Para ahli immunologi di Australia menemukan sebuah fakta mengejutkan di balik semakin banyaknya kasus alergi makanan pada beberapa tahun belakangan ini, yaitu kurangnya asupan serat pada pola makan Barat sekarang ini.
Seorang ahli immunologis di Monash University di Melbourne mengatakan ada bukti kuat yang menunjukkan bahwa bakteri di usus memiliki berbagai jenis enzim yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna serat dan saat bakteri ini mencerna serat, maka mereka pun akan menghasilkan suatu zat yang dapat membantu mencegah terjadinya alergi akibat berbagai jenis makanan.
Baca juga: Stress Ternyata Memperburuk Gejala Alergi
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam usus mungkin merupakan salah satu cara untuk mencegah atau bahkan mengatasi suatu reaksi alergi.
Konsumsi serat merupakan salah satu cara untuk meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam usus seseorang, khususnya bakteri Clostridia, yang dapat mencerna serat dan yang merupakan penghasil asam lemak rantai pendek, yang berfungsi untuk menjaga permeabilitas usus sehingga partikel makanan, bakteri, dan berbagai zat berbahaya lainnya tidak dapat dengan mudah masuk ke dalam aliran darah.
Bila hasil penelitian ini terbukti benar, maka hal ini akan sangat membantu banyak orang yang menderita alergi terhadap berbagai jenis makanan. Sekitar 90% orang yang menderita alergi terhadap makanan akan mengalami suatu alergi saat mereka mengkonsumsi kacang, gandum, kedelai, telur, susu, kerang, dan ikan.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter Kami di fitur Tanya dokter sekarang
Sumber: newmax