Batu empedu merupakan batu yang terbentuk di dalam kandung empedu, suatu organ kecil yang terletak di belakang hati, di bagian kanan perut.
Ukuran batu empedu dapat bervariasi mulai dari sebesar butiran pasir hingga lebih besar daripada sebuah bola golf. Menurut the American Medical Association, sekitar 80% batu empedu terbuat dari kolesterol yang mengeras, yang terbentuk saat kadar kolesterol terlalu tinggi di dalam kandung empedu.
Penyebab lain dari terbentuknya batu empedu adalah tingginya kadar bilirubin dan banyaknya jumlah empedu di dalam kandung empedu.
Selain itu, ada beberapa hal lain yang dapat meningkatkan resiko terjadinya batu empedu seperti kehamilan, menderita obesitas, diabetes, gangguan hati, gaya hidup tidak aktif, memiliki kadar kolesterol yang tinggi, menderita anemia (beberapa jenis), berusia lebih dari 60 tahun, berjenis kelamin perempuan, dan merupakan keturuan suku Indian atau Hispanik.
Banyak orang menderita batu empedu dan tidak pernah mengetahuinya. Hal ini dikarenakan gejala biasanya baru mulai saat batu empedu menyumbat saluran empedu. Beberapa gejala yang dapat ditemukan adalah nyeri perut hebat yang terjadi secara tiba-tiba, terutama pada perut bagian kanan; nyeri pinggang, mual, muntah, perut kembung, gangguan pencernaan, menggigil, dan tinja berwarna keabuan. Nyeri perut yang disebabkan oleh batu empedu dapat berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam.
Batu empedu dapat membuat penderita sangat kesakitan dan membutuhkan pengobatan segera. Oleh karena itu, segera periksakan diri Anda ke seorang dokter bila Anda mengalami beberapa gejala di atas.
Selain pengobatan medis, ada beberapa bahan alami yang dapat Anda gunakan untuk mencegah dan mengatasi batu empedu. Di bawah ini Anda dapat melihat 10 bahan alami yang dapat digunakan untuk mengatasi batu empedu.
1. Cuka Apel
Keasaman alami dari cuka apel dapat memicu penghentian produksi kolesterol di dalam hati, yang merupakan salah satu penyebab terbentuknya batu empedu. Selain itu, cuka apel juga memiliki peranan penting dalam proses penghancuran batu empedu dan dapat membantu mengurangi rasa nyeri.
Cara mengkonsumsinya adalah campurkanlah 1 sendok makan cuka apel dengan segelas jus apel. Minum larutan ini setiap kali Anda mengalami serangan nyeri perut. Larutan ini dapat membantu mengurangi rasa nyeri dalam waktu 15 menit.
Cara lainnya adalah Anda dapat menambahkan 2 sendok teh cuka apel dan 1 sendok teh sari buah lemon ke dalam segelas air hangat. Minumlah larutan ini sebelum makan di pagi hari. Dengan melakukan hal ini secara teratur selama beberapa minggu, batu empedu pun dapat dihancurkan dan nyeri perut pun dapat dicegah.
2. Sari Buah Lemon
Bahan alami lainnya yang dapat digunakan untuk mengatasi serangan batu empedu adalah sari buah lemon. Sari buah lemon dapat membantu menghentikan proses produksi kolesterol di dalam hati, yang tentu saja dapat membantu mempercepat proses penyembuhan batu empedu.
Hal ini dikarenakan sari buah lemon mengandung pektin yang dipercaya dapat membantu mengatasi nyeri perut akibat batu empedu. Selain itu, kandungan vitamin C di dalam sari buah lemon juga akan membuat kolesterol lebih mudah larut di dalam air, yang berarti membuat kolesterol lebih mudah dikeluarkan dari dalam tubuh.
Cara mengkonsumsinya adalah minumlah sari buah lemon segar yang diperas dari 4 buah lemon setiap harinya saat perut kosong. Kemudian minumlah segelas air putih. Lanjutkan terapi ini selama 1 minggu. Cara lainnya adalah minumlah 4 sendok makan sari buah lemon yang dicampurkan dengan segelas air hangat setiap harinya saat perut kosong. Lanjutkan terapi ini selama beberapa minggu hingga batu empedu berhasil dikeluarkan dari dalam tubuh.
3. Peppermint
Peppermint dapat membantu proses pencernaan dengan menstimulasi aliran empedu dan berbagi jenis enzim pencernaan lainnya. Selain itu, peppermint juga mengandung terpene yang terbukti cukup efektif untuk menghancurkan batu empedu. Peppermint juga dipercaya dapat membantu mengatasi kram perut dan nyeri perut akibat batu empedu.
Cara mengkonsumsinya adalah didihkanlah 1 gelas air putih, kemudian tambahkan 1 sendok teh daun peppermint kering, matikan api dan biarkan selama 5 menit. Saring, kemudian tambahkan 1 sendok teh madu. Nikmatilah teh ini selagi hangat, 2 kali sehari selama 4-6 minggu. Minumlah teh ini di antara waktu makan untuk mendapatkan hasil maksimal.
4. Jus Sayuran
Bila Anda menderita batu empedu, maka sangat dianjurkan untuk mengurangi konsumsi makanan yang digoreng dan berlemak. Selama 1-2 minggu, lakukanlah diet, di mana Anda hanya mengkonsumsi jus buah dan sayuran. Jus buah yang terdiri dari campuran bit, timun, dan wortel merupakan jus sayuran yang baik bagi batu empedu.
Bit dapat membantu membersihkan hati dan menguatkan kandung empedu. Timun yang mengandung banyak air juga dapat membantu proses detoksifikasi hati dan kandung empedu. Wortel mengandung banyak vitamin C dan berbagai nutrisi lainnya yang baik bagi sistem kekebalan tubuh. Cara membuat jus sayuran ini adalah campurkanlah sari 1 buah bit, 1 buah timun, 4 buah wortel berukuran sedang. Minumlah jus ini 2 kali sehari selama 2 minggu.
5. Psillium
Psillium merupakan sumber serat larut air yang sangat baik, yang dapat membantu mengatasi batu empedu. Hal ini dikarenakan kandungan serat di dalam psillium dapat mengikat kolesterol di dalam empedu dan membantu mencegah terbentuknya batu empedu.
Selain itu, serat di dalam psillium juga akan membantu pergerakan usus, yang akan menurunkan resiko terjadinya penyumbatan di dalam sistem empedu. Psillium juga dapat mencegah terjadinya sembelit, yang dapat meningkatkan resiko terbentuknya batu empedu.
Cara mengkonsumsinya adalah tambahkan 1 sendok makan bubuk psillium ke dalam 1 gelas air putih, aduk, minum larutan ini 2 kali sehari. Terus minum larutan ini hingga batu empedu Anda hilang.
Perlu diingat bahwa karena psillium akan menyerap air, maka sebaiknya Anda mengkonsumsi banyak air putih saat mengkonsumsi psillium.
Baca juga: Faktor Terjadinya Batu Empedu
6. Bunga Dandelion
Dandelion merupakan herbal lainnya yang sangat membantu dalam pengobatan batu empedu. Hal ini dikarenakan dandelion mengandung sebuah senyawa yang dikenal dengan nama taraxacin, yang dapat membantu mengeluarkan empedu dari dalam hati. Selain itu, taraxacin juga dapat membantu proses detoksifikasi dan metabolisme lemak yang terkumpul di dalam hati. Dan saat hati berfungsi dengan baik, maka fungsi kandung empedu pun akan menjadi lebih baik.
Cara mengkonsumsinya adalah letakkan 1 sendok teh akar dandelion kering di dalam sebuah gelas, tuang air panas ke dalam gelas, tutup, dan biarkan selama 5 menit. Saring dan tambahkan madu ke dalamnya. Minumlah the ini 2 atau 3 kali sehari selama 1-2 minggu.
7. Milk Thistle
Tanaman herbal yang satu ini mengandung suatu senyawa pahit yang dikenal dengan nama silimarin, yang akan menstimulasi produksi empedu. Peningkatan produksi empedu akan membuat empedu yang dihasilkan lebih "encer" dan akan membantu menghancurkan batu empedu. Milk thistle juga dapat membantu meningkatkan fungsi hati.
Cara mengkonsumsinya adalah haluskan 1 sendok makan biji milk thistle, kemudian masukkan ke dalam 3 gelas air dan didihkan. Matikan api dan biarkan terendam selama 20 menit. Kemudian saring dan tambahkan madu. Minumlah teh ini 2-3 kali sehari selama 1 minggu.
8. Minyak Jarak
Minyak jarak memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan telah diketahui dapat membantu meminimalisir dan mengurangi jumlah batu empedu. Minyak jarak juga mengandung zat anti radang yang dapat menetralisir radang dan mengurangi nyeri perut akibat batu empedu. Selain itu, minyak jarak juga memiliki manfaat positif bagi sistem kekebalan tubuh dan kelenjar getah bening.
Cara mengkonsumsinya adalah panaskan 1 gelas (1 cup) minyak jarak murni, kemudian masukkan kain (cheesecloth) ke dalam minyak hangat tersebut dan peras untuk mengeluarkan minyak berlebih. Tempelkan kain basah tersebut pada bagian kanan perut Anda, tutup dengan plastik, kemudian letakkan kompres hangat di atas pembungkus plastik selama 30-60 menit. Lakukan terapi ini selama setidaknya 3 kali dalam seminggu hingga Anda sembuh sempurna.
9. Buah Pir
Buah pir ternyata juga dapat membantu mengatasi nyeri perut akibat batu empedu lho. Hal ini dikarenakan buah pir mengandung pektin yang dapat membantu melunakkan batu empedu yang terbuat dari kolesterol, sehingga dapat dikeluarkan dari dalam tubuh.
Cara mengkonsumsinya adalah campurlah setengah gelas jus buah pir dengan setengah gelas air hanbat. Kemudian tambahkan 2 sendok makan madu. Minumlah jus ini 3 kali sehari selama 2 minggu.
10. Wine
Para ahli dari the University of East Anglia menemukan bahwa wine ternyata dapat membantu mencegah terjadinya serangan batu empedu. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengkonsumsi setengah gelas wine saat mengalami serangan batu empedu dan nyeri perut pun akan membaik dalam 20 menit.
Selain itu, mengkonsumsi setengah gelas wine setiap harinya juga dapat membantu mengurangi jumlah serangan batu empedu hingga 40%.
Satu hal yang perlu diingat adalah sebelum mengkonsumsi obat herbal apapun, termasuk dandelion, peppermint, atau milk thistle; pastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter Anda karena mungkin tidak sesuai dengan keadaan kesehatan Anda.
Selain mengkonsumsi berbagai jenis obat herbal ini, Anda juga dianjurkan untuk mengkonsumsi banyak air putih karena dapat membantu tubuh mencerna lemak. Konsumsilah setidaknya 8 gelas air putih setiap harinya.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter kami di fitur Tanya dokter sekarang.
Sumber: top10homeremedies